Skuad Jawa Barat yang tergabung kedalam grup A bersama Sulawesi Tengah dan Kepulauan Riau, langsung tersisih setelah kalah dari tim putra Sulawesi Tengah. Kendati tim Jawa Barat mampu menekuk tim Kepulauan Riau dengan skor 3-0 namun hasil itu tak mampu mengantarkan mereka melaju ke babak berikutnya lantaran tim Sulawesi Tengah juga membukukan kemenangan 2-1 atas Kepulauan Riau. Dengan demikian maka tim Sulawesi Tengah tampil sebagai juara grup A dan berhak maju ke babak 16 besar.
"Tim tenis beregu putra Jabar kalah 1-2 dari tim Sulteng." kata Sri Agus Meliyana, salah satu pemain andalan tim Jawa Barat ketika dihubungi ayotenis.com melalui pesan singkat WhatsApp (12/11).
"Susunan pemain Jabar, Partai prestasi: Agus/Dedi vs Sulteng 6-7(5), Partai 80 tahun: Ferdi Fauzi/Firman vs Sulteng 46 dan Partai 100 tahun: Ahmad Yusuf/Oky vs Sulteng 61." imbuh ayah petenis nasional, M Althaf Dhaifullah itu.
Sementara itu seeded kedua, tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sukses tampil sebagai juara grup N sekaligus memastikan langkah mereka ke babak 16 besar.
Tim tenis putra BPK yang diperkuat pelatih soft tennis Indonesia, Ferly Montolalu, di babak penyisihan grup N hari ini, Selasa (12 November 2019), mencatatkan dua kali kemenangan yaitu verus tim Kementerian Pemuda dan Olahraga 2-1 dan 3-0 kontra tim Badan Pemeriksa Keuangan, Badan Meteorologi (BMKG).
Tim favorite juara lainnya, Jawa Timur, yang diperkuat oleh petenis ranking 11 ganda Indonesia (data PNP bulan November 2019), Andery Setyawanto, juga memastikan diri maju ke babak 16 besar.
Tim Jawa Timur melenggang ke babak berikutnya menyusul kemenangan yang mereka petik atas tim DKI Jakarta dan tim Sulawesi Tenggara.
Muji Slamet dan kawan-kawan mengandaskan tim Ibu Kota itu dengan skor telak 3-0, sedangkan melawan Sulawesi Tenggara, tim Jawa Timur unggul 2-1.
"Di pertandingan melawan DKI tadi, kami bermain dominan dengan menekan lawan.. Alhamdulillah teman-teman hari ini bermain luar biasa dengan permainan taktis sehingga lawan tidak bisa mengembangkan permainan dan juga permainan tim Jatim masih satu tingkat di atas tim DKI." kata Chrismayanto, salah satu punggawa tim tenis Jawa Timur ketika dihubungi ayotenis.com usai bertanding.
Di babak knockout yang rencananya mulai dipertandingkan pada hari Rabu (13 November 2019) tim putra Jawa Timur akan menghadapi tim Mahkamah Agung yang tampil sebagai juara grup D.
Berikut hasil undian Pornas Korpri 2019 cabang olahraga tenis:
Beregu Putra
Grup A: Jawa Barat, Sulawesi Tengah, Kepulauan Riau
Grup B: Jambi, Riau, Kementerian Pertanian
Grup C: Kalimantan Timur, Kemen ESDM, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan
Grup D: Mahkamah Agung, Banten, Sekretariat Negara
Grup E: Jawa Timur, DKI Jakarta, Sulawesi Tenggara
Grup F: Papua, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kejagung
Grup G: Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan
Grup H: Sulawesi Selatan, Kemendikbud, Lampung
Grup I: Bangka Belitung, Kementrian Perindustrian, Kementerian Luar Negeri
Grup J: DIY, Sumatera Utara, Aceh
Grup K: Jawa Tengah, Otorita Batam, Nusa Tenggara Barat
Grup L: Kemenag, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Sumatera Barat
Grup M: Bali, Kementerian Dalam Negeri, Bengkulu
Grup N: Badan Pemeriksa Keuangan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Kementerian Pemuda dan Olahraga
Beregu Putri
Grup A: Kalimantan Timur, Kementerian Dalam Negeri, Bangka Belitung
Grup B: Jawa Barat, Kemendikbud, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah
Grup C: Jawa Timur, Jawa Tengah, Papua, Papua, Kementerian Luar Negeri
Grup D: Kementerian Pertanian, DKI, Sumatera Barat, Kalimantan Barat
 |
| Tenis Pornas Korpri: Ganda Jatim vs Sulteng |
