Di salah satu turnamen yunior legendaris di Indonesia tersebut, Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Tenis seluruh Indonesia (Pelti) Jember menurunkan 4 petenis belianya di kelompok umur 12 tahun putri. Menariknya, 3 dari 4 petenis tersebut berhasil menyabet gelar juara.
Fira Damayanti tampil sebagai kampiun nomor tunggal putri. Sedangkan di nomor ganda putri, Fira Damayanti yang berpasangan dengan Indri Dwi, sukses merengkuh gelar juara. Satu lagi petenis putri andalan Kabupaten Jember di kelompok umur 12 tahun, Khalisah Kusdiana, berhasil tampil sebagai semifinalis dan berhak membawa pulang medali perunggu.
"Saya bersyukur dan menghaturkan banyak terima kasih kepada para orang tua atlit dan atlit tenis Jember yang dengan antusias turut serta pada kejuaraan Widjojo Soejono yang sangat bergengsi ini karena diikuti oleh sebagian besar petenis yunior terbaik di Indonesia. Saya selaku binpres mengapresiasi usaha keras atlit tenis Jember yang akhirnya dapat meraih prestasi membanggakan utamanya di kelompok umur 12 tahun putri yang bisa menyapu bersih dua medali emas yang diperebutkan di nomor tersebut." tutur Kusnadi, S. Sos. MM, selaku ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Tenis seluruh Indonesia (Pelti) Jember.
"Namun saya berharap semoga para atlit tenis kabupaten Jember tak lantas berpuas diri, semoga mereka semakin bersemangat dan disiplin berlatih. Tak lupa juga saya ucapkan selamat kepada penitia dan seluruh pengurus Pelti Jawa Timur atas kesuksesan penyelenggaraan turnamen Widjojo Soejono ke 38 tahun 2019 ini." imbuh pria yang juga ayah dari salah satu petenis putri yunior andalan Kabupaten Jember, Chofifah Indar Paraswati.
Sementara itu pelatih tenis Kabupaten Jember, Heri Riyono, juga bersyukur dan bangga atas prestasi yang berhasil diukir oleh para petenis yunior Jember di kejuaraan tenis Widjojo Soejono kali ini.
"Selaku pelatih tenis di Jember, saya bersyukur dan bangga atas prestasi yang berhasil diraih atlet tenis Kabupaten Jember di Widjojo Soejono kali ini. Saya jadi semakin optimis kedepannya akan banyak bermunculan bibit-bibit potensial dari daerah kami." kata Heri Riyono atau yang akrab disapa Hartec tersebut.
Secara terpisah Prof. Dr. Ir. Soetriono, M.P., selaku ketua Pengkab Pelti Jember juga mengungkapkan hal yang senada. Guru besar di Fakultas Pertanian Universitas Jember (Unej) tersebut mengaku bangga atas prestasi yang berhasil ditorehkan oleh para atlet tenis yunior Kabupaten Jember. Pihaknya juga langsung memberikan apresiasi bagi mereka yang berprestasi.
"Luar biasa, adik-adik ini latihan rutin dibawah pembinaan club Andik, kita bisa bicara kalau untuk kelompok umur, terutama di sektor putri. Selamat dan sukses buat Indri dan Fira, semoga kedepan lebih baik lagi di kelompok umur 14 tahun. Kami pengurus pengkab Pelti Jember langsung memberi apresiasi bagi mereka berdua." tutur Pria yang akrab disapa prof Tri tersebut ketika dihubungi ayotenis.com melalui pesan singkat WhatsApp (18/10).
"Harapan kami kedepannya bisa mencetak atlet tenis yang akan dapat berprestasi tak hanya di tingkat nasional namun hingga ke level internasional. Bulan depan salah satu atlet putri andalan kami, Fauziah Azohro, akan bertanding di Singapura. Sementara itu atlet kami yang lain, Ofi, dalam bulan ini telah dua kali berlaga di turnamen ITF." terang Soetriono sebelum mengakhiri perbincangannya bersama ayotenis.com
Prof. Dr. Ir. Soetriono, M.P bersama pengurus dan atlet tenis Kabupaten Jember |