Pasangan beda negara itu tampil sebagai kampiun menyusul kemenangan yang mereka bukukan di partai final atas duet gado- gado Erika Sema dari Jepang dan Mei Xu Wu asal China.
Pada pertandingan yang diselenggarakan di Nothaburi, Thailand, Sabtu (3 Agustus 2019) waktu setempat, Aldila/Eudice yang pada turnamen ini ditempatkan sebagai unggulan teratas, mengandaskan perlawanan seeded 4 itu dengan kemenangan telak dua set langsung, 6-2 dan 6-1.
Dila, demikian Aldila Sutjiadi biasa disapa, mengaku senang atas prestasi yang diraihnya ini. Dirinya juga mengatakan bila merasa cocok berpasangan dengan Eudice Chong.
"Pastinya senang ya dan saya merasa cocok bermain dengan Eudice. Kami bisa saling support satu sama lain dan tipe permainan kami bisa saling membantu." ujar Dila melalui pesan singkat WhatsApp yang diterima ayotenis.com usai pertandingan (3/8).
Yang istimewa, ini merupakan gelar juara beruntun yang berhasil direngkuh oleh Dila dan Eudice. Pekan lalu di turnamen yang sama, mereka juga sukses mengangkat trophy juara ganda putri.
Usai tampil sebagi yang terbaik di Negeri Gajah Putih, Dila tak lantas larut dalam euforia dan berleha-leha. Gadis cantik kelahiran 2 Mei 1995 itu segera mempersiapkan diri guna mengikuti turnamen ITF World Tennis Tour Guiyang 2019 yang berlangsung di Guiyang, China mulai 19 hingga 25 Agustus 2019.
"Setelah ini saya akan ke China selama tiga minggu. Rencananya tanggal 17 Agustus nanti saya berangkat." ungkap peraih medali emas tenis nomor ganda campuran bersama Christopher Rungkat diajang Asian Games 2018 itu.
#ayotenis #waktunyatenis
Aldila Sutjiadi dan Eudice Chong Juara di Nonthaburi, Thailand |